Mengapa ajaran Total Depravity / Kerusakan Total penting untuk memahami dosa-dosa manusia dan pentingnya penebusan Kristus?
![]() |
pixabay.com |
Total Depravity
Kerusakan total sendiri menunjukkan bahwa manusia dalam keadaan lahir dan hidup tanpa Allah di dunia ini, tidak lagi mampu melakukan apa yang baik di dunia. Bahkan manusia pada naturnya sendiri sudah rusak total di dalam dan di luar dirinya.[1] Hal ini juga dinyatakan dalam Kejadian 6:5; Kejadian 8:21b; Mazmur 58:4; Yesasa 64:6a. Dan juga ditegaskan “bahwa karena manusia itu rusak dan dikotori dalam setiap bagian, ia berbuat dosa terus menerus. ... Ia tidak bisa melakukan apapun yang bukan dosa dari sudut pandang Allah”.[2]
Dasar-Dasar Kerusakan Total
1. Kematian Spiritual / Rohani
Sebagai akibat dari pelanggaran Adam, manusia dilahirkan dalam dosa dan secara alami mati secara rohani. Oleh karena itu, jika mereka ingin menjadi anak-anak Allah dan memasuki kerajaan-Nya, mereka harus dilahirkan dari Roh yang baru. Ayat-Ayat pendukung adalah : Kejadian 2:16-17; Roma 5:12; Efesus 2:1–3; Kolose 2:13; Mazmur 51:5; Mazmur 58:3; Yohanes 3:5-7.
2. Pikirannya Gelap dan Hatinya Rusak
Sebagai akibat dari Kejatuhan, manusia buta dan tuli terhadap kebenaran spiritual. Pikiran mereka digelapkan oleh dosa, hati mereka rusak dan jahat. Ayat-ayat pendukung adalah : Kejadian 6:5; Kejadian 8:21; Pengkhotbah 9:3; Yeremia 17:9; Markus 7:21-23; Yohanes 3:19; Roma 8:7-8; 1 Korintus 2:14; Efesus 4:17-19; Efesus 5:8; Titus 1:15.
3. Perbudakan dalam Dosa dan Setan
Sebelum orang berdosa dilahirkan kembali ke dalam kerajaan Allah melalui kuasa Roh Kudus yang memperbaharui, mereka adalah anak-anak iblis dan di bawah kendalinya, mereka adalah budak dosa. Ayat-Ayat Alkitab pendukung : Yohanes 8:44; Efesus 2:1-2; 2 Timotius 2:25-26; 1 Yohanes 3:10; 1 Yohanes 5:19; Yohanes 8:34; Roma 6:20; Titus 3:3.
4. Perbudakan Secara Universal
Pemerintahan dosa secara universal dimana semua manusia berada di bawah kekuasaannya. Akibatnya, tidak ada yang benar - tidak satu pun! Ayat-ayat pendukung : 2 Tawarikh 6:36 (Bdk. 1 Raja-Raja 8:46), Ayub 15:14-16, Mazmur 130:3, Mazmur 143:2, Amsal 20:9, Pengkhotbah 7:20, Pengkhotbah 7:29, Yesaya 53:6, Yesaya 64:6, Roma 3:9 - 12, Yakobus 3:2, 8; 1 Yohanes 1:8, 10.
5. Ketidakmampuan untuk Berubah
Orang-orang yang ditinggalkan dalam keadaan mati mereka tidak dapat dengan sendirinya untuk bertobat, untuk percaya Injil, atau untuk datang kepada Kristus. Mereka tidak memiliki kekuatan di dalam diri mereka untuk mengubah sifat mereka atau mempersiapkan diri untuk keselamatan Ayat-Ayat pendukung : Ayub 14:4; Yeremia 13:23; Matius 7:16-18; Matius 12:33; Yohanes 6:44; Yohanes 6:65; Roma 11:35-36; 1 Korintus 2:14; 1 Korintus 4:7; 2 Korintus 3:5.[3]
Pertanyaan untuk direnungkan :
Apakah dirimu adalah seorang yang berdosa? Mengapa ajaran Kerusakan Total / Total Depravity sangat penting untuk mengungkapkan keberdosaan manusia?
Referensi :
[1] G J Baan, TULIP, (Surabaya: Momentum, 2009), Hlm. 1
[2] G. I. Williamson, The Westminster Confession of Faith, Hlm 55
[3] David N. Steele, Curtis C. Thomas, dan S. Lance Quinn, Five points of Calvinism, (Phillipsburg, New Jersey: P&R Publishing, 2004), Hlm. 20 - 26