Senin, 29 Maret 2021

Tokoh-Tokoh Filsafat Pendidikan Kristen Part 1

    Filsafat Pendidikan Kristen bersumber dari Firman Tuhan dan dipertegas oleh ajaran-ajaran Rasul Paulus dalam Alkitab, Agustinus, Thomas Aquinas, serta tokoh-tokoh reformasi seperti John Calvin dan tokoh kristen lainnya. Berikut tokoh-tokoh yang penting dalam pendidikan Agama Kristen Part 1.

1. John Calvin (1509-1564) 

http://photos.com/Jupiterimages

    John Calvin lahir di Perancis dan merupakan salah tokoh reformasi Kristen. Ia adalah teolog besar yang banyak mengemukakan doktrin teologi. Dalam bidang pendidikan terkait pemikiran Sense of Divine, Calvin menyatakan bahwa manusia diciptakan segambar dan serupa dengan Allah dan memiliki kesadaran transendensi. 

2. Abraham Kuyper (1897-1920) 

reformationart.com

    Kuyper adalah seorang teolog, pemikir, dan perdana menteri Belanda 1901 – 1905. Salah satu pemikirannya adalah presumptive regeneration, sebuah ide yang mengasumsikan kelahiran baru anak-anak berdasarkan keyakinan orang tuanya. Gagasan penting lainnya adalah antitesis, jurang antara dunia sesat dalam dosa dan gereja yang diselamatkan, yang dapat menjadikan orang-orang Kristen berkiprah dalam partai politik, sistem sekolah, dan serikat kerja mereka sendiri serta doktrin anugerah bagi seluruh umat manusia (common grace).

3. Herman Dooyeweerd (1894 – 1977) 

Geni.com

    Herman Dooyeweerd adalah sarjana Hukum Belanda yang terpanggil menjadi seorang filsuf dan membangun ide filsafat cosmonomic. Dooyeweerd berusaha menggambarkan realitas sebagai ciptaan Allah, yang maknanya berasal dari Allah. Pengertian yang diberikan Tuhan ditampilkan dalam semua aspek realitas duniawi dan memiliki implikasi bagi perkembangan ilmu pengetahuan bahwa realitas ciptaan Tuhan memerlukan filsafat yang konsisten dari perspektif Kristen.

4. Dirk Hendrik Theodoor Vollenhoven (1892 – 1978) 

en.wikipedia.org

    Dirk Vollenhoven dan rekannya Herman Dooyeweerd adalah generasi pertama filsuf reformasinal, sebuah gerakan intelektual filsafat. Pandangan filsafat Vollenhoven menggunakan pendekatan sistematis theistis sebagai kerangka kritis untuk memahami dan mengevaluasi pemikiran filosofis orang lain. Vollenhoven melengkapi studi klasik tentang filsafat secara historis agar bermakna dan berciri khas Kristen.

5. Herman Bavinck (1854 – 1921) 

en.wikipedia.org

    Bavinck adalah seorang filsuf, rohaniawan, dan teolog Belanda. Bavinck adalah dosen teologi pertama yang diundang oleh Kuyper untuk membantu Vrije University yang baru didirikan oleh Abraham Kuyper. Vrije University menjadi benteng ajaran Kristen reformasi untuk menghadapi berbagai bidang pemikiran. Herman Bavinck menyatakan hubungan antara hakikat dan anugerah dalam kesatuan integral yang tidak terpisahkan, hal yang dibandingkan dengan dualistik dalam “Graces Restores Nature”. Bavinck berpendapat bahwa faktor integrasi merupakan kepribadian dasar untuk mencapai kesatuan manusia antara dua hakikat yang berbeda.






Referensi :

Khoe Yao Tung,  Filsafat Pendidikan Kristen,  (2017,  Yogyakarta : Penerbit Andi),   Hlm. 270 - 274


Load comments